Sabtu, 30 Maret 2013

RINDUKU

Rona senja
indah merekah
diantara ruang rinduku
terpatri di dadaku

dan rinduku itu milikmu
yang telah kau titipkan
dalam sekat sanubariku
duluu  ..

dirimu yang selslu hiasi malamku
yang selalu hadir dalam hayalku
walau ku tahu itu semu
namun bagiku
yang ku tahu aku dan rinduku
aku dan sayanku
I MISS U ...

By: Aida Pertiwi

Rabu, 27 Maret 2013

Temani aku

BIARKAN

Biarkan aku selalu ada dihatimu
Menyapa setiap resahmu
Menyentuh segala dukamu
Meleraikan segala lukamu
Biarkan aku tetap ada dijiwamu
Menemani segala suka dukamu
Merasakan segala amarah dan rindumu
Biarkan aku selalu menyayangimu
Karena hanya itulah yang aku inginkan

By: Dhita Desta

KASIH MU

Dalam setiap resahku
Dalam segala dukaku
Tak pernah pudar kasih-Mu menemaniku
Dalam keterpurukanku
Dalam kelemahanku
Tak hilang sayang-Mu menyertaiku
Ketika aku melupakan-Mu
Ketika aku melalaikan-Mu
Tak pernah sedetikpun Engkau
meninggalkanku
Ketika aku salah
Ku tau Ampunan-Mu selalu ada
Tuhan
Dalam ketidak berdayaanku kini..
Tuntun dan bimbinglah tanganku
Dalam kebimbanganku
Dekap dan Biarkan aku tetap tegar.....Aamii
n...

Dhita Desta

LINGKARAN MU

Bersama senja
Aku tlah melupakan mu
Berpaling dari merah rona mu
Gontai...
Beranjak meninggalkan lingkaran mu
Aku tak mampu lagi menolah
Pada tepi ngarai yg terjal
Karena senyum mu
Masih tetap saja samar dlm kabut
Luruh..
Dlm gemuruh gejolak rasa
Usah kau terus rangkai
Kenagan itu...untuk ku
Sebab angin
Tlah mengubah haluan gelombang
Jauh meninggalkan dermaga mu
Menghenyakkan mimpi
Yg tertinggal di buritan malam

By: Negri Dongenk (Dhaffa Day April)

Sabtu, 23 Maret 2013

TETAPLAH.....!!!

Usah terus larut dlm luka
Karena kau adalh cahaya bintang
Usah terus cemas dlm harapmu
Karena kau adalh tegar ombak
Kepakkan sayapmu
Tuk raih putih mega
Dalam rengkuhmu
Meski tanpa tahta
Yg tersandang
Di balik sebuah nama
Tetaplah..
Alunkan kidung
Bersama nyanyian camar
Sehingga lara itu lenyap
Terbawa angin pantai...

By: Negri Dongenk (Dhaffa Day April)

Selasa, 19 Maret 2013

ASA YANG TERGANTUNG

Telah kucoba
Jalani hariku tanpamu
Membuang jauh
Sebentuk wajahmu
Sebait nama
dan..
Segenggam kerinduanku
Namun..
Kusadari aku tak mampu
Karena kau slalu hadir bersama angin
Membenamkan mimpiku
Tentang tangisan bidadari
Kini..
Angin jualah
Yg tlah membawamu pergi
Menggantung indah asa
Yg pernah kau titip
Pada mentari

Edisi tuk sahabat .....
By: Negri Dongenk   (Dhaffa Day April)

Minggu, 17 Maret 2013

♥ TANPA SAPAMU ♥

Mengapa hari ini
Angin tak sampaikan sapamu
Untukku...
Membuat jiwa ini dahaga
Meski...
Di sisi jernih danau biru
Benakku kerontang
Hatiku ranggas
Bagai kering pohon
Tanpa sepucuk helai daun

Mengapa hari ini
Mendung tak titipkan senyummu
Untukku...
Resahku mengharap hujanmu
Meski...
Hanya setetes rinai salju
Mataku kian sayu
Mulutku masih terkatup pilu
Tanpa untai sapamu
Hari ini...

By: Negri Dongenk (Dhaffa Day April)

Jumat, 15 Maret 2013

SEHARUSNYA

Seharusnya,
Aku tak pernah bilang selalu
Mencintaimu
karna, Aku merasa tak pernah
bisa Bahagiakanmu

Seharusnya,
Aku takkan berkata bahwa Ku
Sayang Kamu
karna, Aku berpikir tak bisa
berikan apa yang Kau mau

Seharusnya,
Aku mencoba mengerti apa yang
Kau rasakan
karna, Aku ingin melengkapi
Hidupmu

Seharusnya,
Aku sadar diri saat bersamamu
sebab, Aku tak mampu buat Kau
tersenyum

Seharusnya,
Kau pun memahami Aku yang jauh
dari sempurna
sebab, Aku tak seperti mereka
yang kau puja

Seharusnya,
Aku membunuh perasaan ini jauh
sebelum mengenalmu
karna, Aku hidup tanpa tahu arti
Kasih Sayang

By: Aries Albuchori

~{-TENTANG MU-}~

Sematkan segala rasamu kedalam tiap
tiap alur nafasku....
Agar tak sedikitpun aku mampu
bernafas tanpa dirimu
Nyalakan Lentera penerang sepi
Pada seluruh derap ayunan langkah
kakiku
Agar kurasa lemah
Saat tak menggamit lenganmu
Biarkan
Kuukir satu demi satu untaian kata...
Agar indah namamu terpahat direlung
hatiku
Biarkan kumeraih segala harap
bersamamu
Karena bersamamu hatiku tersenyum

by: dhita desta=

Negri Dongenk

SEPOTONG MIMPI

Andai........
Aku mampu rampungkan mimpi
Semalam
Mungkin..
Tiada lg pekik harap
Tersendat di ujung tenggorokan
Mengapa..
Kau tinggalkan aromamu
Di setiap katup mata
Mengapa..
Kau alirkan bening bening raut rupamu
Di setiap bingkai lena malam ku
Sedang...
Mimpiku kau hempaskan
Ke sudut muara
Menyisakan perih luka
Pada titik nadi

By: Negri Dongenk  (Dhaffa Day April)

Kamis, 14 Maret 2013

Antara Angin, Aku dan Kamu

Aku dengar angin
membisikkan namamu.
Angin yang sangat
berkuasa,
Aku tahu kamu sudah
cukup dekat
Anginlah yang
memberitahuku.
Darimana datangnya
angin itu,
Aku tak tahu.
Hanya saja ketika aku
mendengar namamu,
Aku tahu dia telah
berhembus,
Membelai wajahku dengan
bisikan,
Memanggil-manggil
namamu…
Angin kegembiraan
membujukku,
Aku tak lagi menjadi
sosok yang sama.
Aku akan mengikuti
nyanyian anginku
Kemana dia pergi aku tak
tahu.
Hanya saja, angin yang
pernah menghembuskanmu
jauh dariku itu,
Akan membawaku kemana
aku harus melaju
Naik ke bukit-bukit
Menyeberangi samudera
Menembus mega-mega
Membelah cakrawala
Melewati lembah sunyi
Tunggu Cintaku,
Aku datang!
Angin telah memberi
isyarat padaku….
Aku bebas mengembara
dan mencari ke seluruh
ujung dunia
Tak peduli seberapa jauh
dan luasnya
Aku bebas mengikuti
bisikan angin
Hingga dia
menghembuskanku ke
pelukanmu lagi,
Aku dengar tawamu di
dalam angin.
Kucoba sekuat tenaga,
Meraih dan menyentuhmu
Dalam malam milik si
angin.
Kini, kau tentu sudah
cukup dekat
Sebab kudengar bisikan
cinta
Kurentangkan kedua
tanganku
Temukan aku, Cintaku.
Kau sentuhkan jemarimu
ke jemariku
Dan membisikkan namaku
dengan lembut…
Diantara angin yang
terus berbisik
Kita telah bersama
kembali…

By: aries albuchori

Mimpi, Harapan dan Air Mata

Jika mimpi diberikan
kepada seorang manusia
yang kesepian,
Dan jika mimpi manusia
yang kesepian itu
menjadi nyata,
Aku akan terus memaksa
diriku untuk tidur setiap
waktu
Sehingga aku bisa
memimpikanmu

Jika harapan diberikan
kepada seorang manusia
yang kesepian,
Dan jika aku hanya
mendapatkan dua harapan
saja, Aku akan berharap kau
akan terus mencintaiku,
Dan sisa harapan lainnya
akan kuberikan untukmu.

JIka airmataku bisa
menuliskan sebuah lagu
cinta, Akan kutuliskan sebuah
lagu cinta untukmu
Untuk menjelaskan apa
yang tersembunyi di balik
benak, Dan betapa aku
mencintaimu sepenuh
hatiku

Tapi… Yah… Mimpi adalah
mimpi
Dan harapan jarang sekali
terjadi
Airmataku tak mampu
menuliskan lagu
Meski selalu mengalir,
mengalir untukmu…

By: Aries Albuchori

Angan Asa

Kelak, suatu hari nanti
Ketika matahari sudah
mengintip di ujung timur
Hatiku akan menerang
seiring langkah sinarnya
Ditemani kicauan kenari
yang menari-nari
Di penghujung malam ini,
Biar kupuaskan
sesengguk perih
Berdansa di atas piringan
serpih
Keping-keping berserak
bertumpuk pedih

Kelak, suatu hari nanti,
Ketika matahari bersiap
turun di ujung barat
Hatiku akan beristirahat
seiring lelap tidurnya
Ditemani suara cengkerik
sahut-menyahut
Di penghujung malam ini,
Biar kuteriakkan lara tak
terperi

Dalam nada-nada sedih
peluap sepi
Di antara bayang
wajahnya yang
menghantui
Kelak, suatu hari nanti,
aku hidup lagi…

Senyummu sprti buaian angin yg hdir
pada saat ku tak mengharapkan dingin,
menyelimuti tiap bulu kuduk yg menggigil disela gumam tanpa getar.

Jangan...jgn tebarkan aromamu seprti
ini karena tanganku blm mampu
menjangkau hangat yg tlah lama
menggantung

AKU DAN BAYANGANMU

Semula...
Aku mengira, aku adalah se ekor elang
yg lepas tanpa helai tabir
Tapi...
Ternyata aku keliru, sebab aku
hanyalah merpati dlm sebuah sangkar
emas
Semula...
Aku menduga, aku adalah bagan dari
sebentuk jasad nyata
Tapi...
Lagi2 dugaanku keliru, sebab aku
adalah bias kealabu dari sebuah warna
pelangi
Lalu...
Apa makna gemulai tarian gelombang
dalam dekapan samudra...!!!

By: Dhaffa Day april

TARIAN BIDADARI

Ku ingin selamanya
Larut dlm gemulaimu
Menyatu brsama putih mega
Berpadu bersama biru langit
Bersanding bersama natural semesta
Aku prnah risau akan pudarnya warna
pelangi
Karena akan slalu membenamkan hujan
Aku masih terpaku dalam tegun bimbang

Corak terkelupas tanpa warna Di keindahan abadi Bersama tarian bidadari....

Simpuh ku pada Mu

Dalam renungan malam begitu sunyi di
hati,
Dalam desiran ombak,
yang menerjang angin,
Butiran air yang turun dari awan
mendung,
Seperti menyapa,
Terharu,
Tak disangka,
Engkau yang kuasa,
Engkau pemilik hidup,
Dari jiwa jiwa yang lemah,
Dari jiwa jiwa yang kurang mensyukuri
nikmatmu,
Suara hati ini pun berbicara,
Lewat tulisan tulisan mungil nan
indah,
Oh..........
Tuhan,
Berikanlah ampunan-MU,
Kepada hamba yang penuh dosa,